ANALISIS PENGARUH STRATEGI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DENGAN REKAYASA LINGKUNGAN TERHADAP PENCEGAHAN PENYAKIT DIARE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LUBUK PAKAM

MAULONI, GEMA (2023) ANALISIS PENGARUH STRATEGI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DENGAN REKAYASA LINGKUNGAN TERHADAP PENCEGAHAN PENYAKIT DIARE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LUBUK PAKAM. Master thesis, Institut Kesehatan Helvetia Medan.

[thumbnail of 1802012010.pdf] Text
1802012010.pdf

Download (6MB)

Abstract

Berbagai jenis penyakit, diare masih dominan di Kota Medan. Berdasarkan
data dari Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara 2017, didapatkan kasus
diare lebih tinggi dengan 10.225 kasus dibandingkan dengan penyakit lainnya.5
Dari sekitar 2.229.408 total penduduk Kota Medan, diperkirakan bahwa 26.025
diantaranya telah menderita diare, hal perkiraan ini dihitung dengan berdasarkan
angka morbiditas (kesakitan) diare nasional tahun 2016, yaitu 270/1000 jumlah
penduduk. Angka perkiraan jumlah kasus dapat dijadikan sebagai target cakupan
layanan kasus diare. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk
mengetahui pengaruh strategi pemberdayaan masyarakat dalam rekayasa lingkungan
terhadap pencegahan penyakit diare di wilayah puskesmas Lubuk Pakam tahun 2023.
Desain penelitian yang digunakan adalah survei analitik dengan
rancangan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah 2235 orang
pengambilan sampel populasi ini dilakukan dengan non probability sampling atau
purposive sampling.Jumlah sampel yang akan diteliti adalah 100 orang. Analisa
data dilakukan dengan analisis univariat, bivariat dan multivariat.
Hasil penelitian variabel Advokasi diperoleh nilai p-value = 0,000, Kerja
Tim = 0,001, Komunikasi = 0,002,dan Pendampingan = 0,000 < 0,05 artinya ada
pengaruh antara Advokasi, kerja tim, komunikasi dan pendampingan terhadap
pencegahan diare.. Hasil analisis multivariat didapatkan variabel yang paling
berpengaruh dalam penelitian ini adalah variabel pendampingan dengan nilai OR
35.174.
Ada pengaruh antara Advokasi, kerja tim, komunikasi dan pendampingan
terhadap pencegahan diare, dari hasil analisis multivariat menunjukkan hasil
bahwa faktor yang paling dominan adalah variabel pendampingan . Diharapkan
kepada Puskesmas Lubuk Pakam agar lebih meningkatkan pemberdayaan
masyarakat di setiap desa-desa dalam upaya rekayasa lingkungan untuk
pencegahan diare dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat terutama
penduduk yang mengalami wabah diare.

Item Type: Doktoral (Master)
Uncontrolled Keywords: Diare, Adovakasi, kerja tim
Subjects: Fakultas Kesehatan Masyarakat > Kesehatan Lingkungan
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat > S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Pustakawan - Helvetia
Date Deposited: 11 Sep 2023 03:14
Last Modified: 11 Sep 2023 03:14
URI: http://repository.helvetia.ac.id/id/eprint/5491

Actions (login required)

View Item View Item